Melihat sekecil menapak sungguh mencuit hati,
Perlahan bergantung mencari kekuatan utk berdiri
Kemudian, perlahan lahan si kecil melangkah,
Mulut terus tersenyum sambil melihat si ibu yang ghairah menanti
Namun lutut sikecil masih goyah,
Lantas die terduduk melenyapkn senyuman indah sebentar tadi
Namun, hal itu tidak lama bila dia mula mengatur langkah lagi, dan lagi
Subhanallah
Alangkah indah menjadi si anak kecil,
Meski terjatuh, si ibu masih setia menemani
Meski terjatuh, lutut kecil itu masih gagah berdiri
Meski terjatuh, mulut masih mengatur senyum
Alangkah indah menjadi sikecil itu
No comments:
Post a Comment